Senin, 25 Oktober 2021

💞 SARANG CINTA 💞

💞 SARANG CINTA ðŸ’ž

Karya: Zaini Dawa


Di sini, kurasakan ada getaran

nian mengharumkan jagat aksara

Aromanya tercium sampai ke lubuk hati

Menyemai senyum dari sisa sisa air mata

Di sinilah rembulanku purnama

Di sini pula kumaknai jingggamu sebagai peraduan malamku.


Di sisni..

Kutemukan sesuatu yang istimewa

Ada kemilau permata yang terhalang pelangi

Izinkan aku merajutnya dengan urat nadi

Agar mimpi-mimpi indah tak ngambang dibawa angin.


Bukalah pintu hatimu lebar lebar untukku

Dan jangan pernah kau menutupnya

Sebelum aku bangunkan tajmahal di dalamnya

Setelah itu tutup kembali rapat rapat

Biarkan aku sendiri di dalam

Aku takkan pernah bosan.


Dan lagi...

Jangan sekali kali kau berikan kunci brangkas hatimu kepada siapapun

Sama sekali jangan...

Karena sekali jatuh aku tidak akan bangkit lagi

Aku masih menganggap hatimu sebagai sarang cintaku

Sebagai peraduan hidup dan matiku


Sumenep, 22 oktober 2021

Senin, 11 Oktober 2021

Kalau Saja Kekasihku Sehat

Kalau saja kekasihku sehat
Dia akan memelukku erat erat
Dengan kehangatan cintanya dan rindu yang berat
Sebagaimana hangatnya rayuan
Dulu merdu berkicau bak burung burung menyambut pagi
Bersahutan menyihir telinga.

Kalau saja kekasihku sehat
Makan malamku pasti lebih nikmat
Suapan demi suapan jari-jemarinya
Menambah kelezatan
dan melumat kebuntuan jalan pikiran

Kalau saja kekasihku sehat
Dia pasti menjadi matahariku
Dia tak akan membiarkan sebutir embunpun
Terus menurus bergantung di bawah lengkung ilalang
Karena ia paling tahu kapan waktunya bertahan dan berjuang.
 
Kalau saja kekasihku sehat
Emak emak akan saling melempar senyum
Bisa memenuhi janjinya membelikan sepatu baru
Untuk anak anaknya yang menangis tengkurap di atas kasur.

Tapi sayang...
Kekasihku tidak sehat
Makan tidur di rumah sakit

Ooh kekasih...
Tidurlah dengan nyenyak
Biar kupegang tanganmu erat erat
Asal jangan kau bina aku dengan kata kata yang hina
Sebab aku bisa saja mengabaikan tidurmu
Dan menjadikannya sebagai malam yang paling mencekam.


Sumenep, 10 september 2021

Zaini Dawa

RAPUH

Puisi Prosais (Zaini Dawa) Bisaku tawar dalam sunyi Lenyap sapa ronta aksara Tampak rupa kurasa hilang kujaga Betapa rapuhnya aku menanggung...