Karya: Zaini Dawa
Di dindingmu berjuta lukisan janji
Gambarkan indahnya hajatan
Lalu kau cabik-cabik kembali
Karena ngeri bayangan yang dirindukan
Tembok beku enggan mengemakan suara
Suara yg pekak oleh pekik sesumbar
teriakan keras dari atas mercusuar
Menyambar perselingkuhan berbunga tujuh rupa
Sekuntum bunga jadi rebutan
Bunga-bunga yang lain terinjak di bawah meja makan.
Tertekan disandera kekalahan
Menjerit terhimpit rayuan setan
Tentangmu coretan buram tak bernafas
Tak mungkin selongsong paku menggores
Kecuali matahari tak lagi bergantung
Di atas langit retak kemarau menggulung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar